Abstrak :
Salah satu tolak ukur kampus berkelas internasional adalah pada penilaian kualitas website universitas, diantaranya melalui situs webometrics. Untuk mendapatkan ranking yang baik, sehingga dapat bersaing dengan universitas lain di dunia, maka perlu diupayakan strategi-strategi pencapaian berdasarkan perspektif cost (biaya yang dikeluarkan) dan kondisi ketersediaan dan kesiapan human resource (SDM yang dimiliki) oleh institusi. Optimasi ranking webometrics yang disesuaikan dengan kemampuan institusi mutlak diperlukan, agar tercapai tujuan yang diharapkan secara efektif dan efisian. Oleh karena itu, diterapkan metode Analytical Hierarchy Process dengan kombinasi Logaritmic Fuzzy Preference Programming yang terbukti telah mampu mengatasi kekurangan metode FPP pada optimasi peringkat web universitas. Dari hasil pembobotan sub kriteria berdasarkan perspektif cost dan SDM, didapatkan ranking tertinggi yang direkomendasikan antara lain faktor pemantauan ranking dari situs ahrefs (C332) dan majesticseo (C331) serta penambahan jumlah link dari website lain (C321).
*artikel ini sudah publish dalam bahasa Inggris, karena ini artikel pertama saya dalam bahasa Inggris di jurnal nasional, jadi mungkin grammarnya masih amburadul, mohon dimaafkan ya 😀
untuk dapat melihat artikel tersebut, bisa melalui link berikut ini
https://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/sji/article/view/6738/6237
atau download saja 6738-21958-1-PB